Syarat kesehatan fisik masuk STIN – Bergabung dengan Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) pada dasarnya bukan hanya soal kecerdasan, tetapi juga kesiapan fisik yang prima.
Seleksi kesehatan menjadi salah satu tahap krusial yang harus dilewati oleh calon mahasiswa. Jika kamu ingin lolos seleksi masuk STIN tahun ini, pastikan kamu memenuhi semua persyaratan kesehatan yang telah ditetapkan!
Baca Juga : Syarat Masuk STIN: Tes Mental Ideologi Ini Jangan Diremehkan!
Pentingnya Kesehatan Fisik dalam Seleksi STIN
Kesehatan fisik menjadi salah satu faktor utama yang dipertimbangkan dalam seleksi STIN. Hal ini karena profesi intelijen menuntut mobilitas tinggi, ketahanan fisik yang prima, serta kemampuan untuk bekerja dalam kondisi yang menantang.
Oleh karena itu, STIN menerapkan standar kesehatan ketat untuk memastikan calon mahasiswa memiliki fisik yang kuat, dan tidak memiliki penyakit yang kronis.
Tes kesehatan di STIN bukan hanya formalitas, tetapi merupakan bagian penting dalam proses seleksi. Maka dari itu, calon mahasiswa harus mempersiapkan diri dengan baik sebelum menjalani pemeriksaan.
Beberapa kondisi yang dianggap sebagai hambatan dalam seleksi harus diantisipasi lebih awal agar tidak menjadi penghalang di tahap akhir seleksi.
Baca Juga : Siap-Siap! Inilah Syarat Masuk STIN Tes Kesehatan
Syarat Kesehatan Fisik Masuk STIN Tahun 2024
Agar menjadi bahan persiapanmu, mengetahui gambaran syarat kesehatan fisik untuk masuk STIN mungkin dapat membantumu.
Berikut adalah beberapa syarat kesehatan fisik yang diterapkan pada proses seleksi masuk STIN 2024 yang harus kamu ketahui:
1. Tidak Memiliki Penyakit Kronis
Kesehatan fisik yang prima adalah syarat utama bagi calon mahasiswa STIN. Penyakit kronis seperti asma, diabetes, hipertensi, atau penyakit jantung dapat menjadi penghalang dalam seleksi.
Jika kamu memiliki penyakit kronis dan sejenisnya, kamu mungkin akan sulit untuk melewati seleksi kesehatan fisik dari STIN.
2. Tidak Mengalami Gangguan Penglihatan Berat
Penglihatan yang baik sangat penting dalam dunia intelijen. Kemampuan untuk mengamati detail dengan jelas bisa menjadi faktor penentu dalam tugas-tugas pengamatan dan analisis.
Umumnya, STIN mensyaratkan penglihatan yang normal atau masih dalam batas toleransi tertentu. Penggunaan kacamata atau lensa kontak dengan minus/plus tinggi, bisa menjadi faktor yang diperhitungkan dalam seleksi.
3. Pendengaran yang Baik
Kemampuan untuk mendengar dengan jelas bisa sangat berpengaruh dalam memahami percakapan, mendeteksi suara dalam situasi kritis, serta menyerap informasi dengan akurat.
Oleh karena itu, calon mahasiswa STIN mungkin akan menjalani tes audiometri untuk mengukur sensitivitas pendengaran mereka.
Baca Juga : Syarat Masuk STIN Tes Jasmani, Mulai Persiapkan Fisikmu!
4. Tinggi dan Berat Badan Proporsional
Memiliki postur tubuh yang seimbang tidak hanya menunjang penampilan profesional, tetapi juga berpengaruh terhadap ketahanan dan kelincahan fisik saat bertugas.
STIN biasanya menerapkan standar indeks massa tubuh (IMT) tertentu agar calon mahasiswa memiliki kondisi fisik yang ideal. Aturan ini diberlakukan agar para peserta tidak memiliki penyakit yang berkaitan dengan berat badan.
5. Tidak Memiliki Kelainan Fisik yang Menghambat Aktivitas
Mobilitas tinggi adalah salah satu aspek yang sangat dibutuhkan dalam dunia intelijen. Oleh karena itu, calon mahasiswa STIN harus bebas dari kelainan fisik tertentu.
Kelainan fisik ini bisa beragam, contohnya seperti kaki bengkok, skoliosis parah, atau gangguan gerak lainnya yang dapat menghambat aktivitas mereka saat menjalankan tugas di lapangan.
6. Kesehatan Gigi dan Mulut yang Baik
Kesehatan gigi sering kali dianggap sepele, tetapi dalam seleksi STIN, kondisi gigi dan mulut juga diperiksa dengan ketat.
Infeksi gigi atau masalah kesehatan mulut yang serius bisa menjadi alasan tidak lolos seleksi. Gigi yang sehat mendukung daya tahan tubuh dan menghindarkan dari potensi infeksi secara keseluruhan.
Baca Juga : Syarat Masuk STIN Tes Psikotes: Apa Saja yang Akan Dinilai?
7. Tidak Memiliki Penyakit Kulit Serius
Kondisi kulit yang baik juga menjadi perhatian dalam seleksi kesehatan STIN. Penyakit kulit menular atau kronis dapat menjadi hambatan bagi para peserta.
Terutama jika penyakit tersebut berpotensi mengganggu kenyamanan dan kinerja seseorang dalam tugas-tugas intelijen yang menuntut interaksi fisik di berbagai lingkungan.
8. Tidak Mengalami Buta Warna
Ketelitian dalam melihat detail sangat penting dalam dunia intelijen. Oleh karena itu, STIN menerapkan tes buta warna untuk memastikan bahwa calon mahasiswa memiliki persepsi warna yang baik.
Kemampuan ini sangat dibutuhkan dalam membaca peta, mengenali pola tertentu, atau mengidentifikasi objek dengan akurat.
Catatan : Syarat kesehatan fisik diatas masih penjadi prediksi yang mungkin akan diterapkan oleh pihak STIN. Jadi, pastikan untuk selalu mengecek informasi resmi di website STIN.
Baca Juga : Begini Syarat Masuk STIN dan Tes Akademik, Sulitkah?
Tes Kesehatan Dalam Seleksi STIN 2024
Setelah mengetahui beberapa syarat masuk STIN yang berhubungan dengan kesehatan fisik. Sekarang saatnya melihat jenis tes kesehatan yang mungkin akan ada di seleksi STIN tahun ini.
Jenis tes ini mungkin sudah sering digunakan di tahun-tahun sebelumnya, namun bisa saja berbeda di tahun ini. Tapi untuk gambaran umumnya, berikut adalah beberapa jenis pemeriksaan yang dilakukan meliputi:
1. Pemeriksaan Fisik Umum
Menilai kondisi kesehatan secara keseluruhan, termasuk tekanan darah, detak jantung, dan postur tubuh.
2. Tes Mata
Mengukur ketajaman penglihatan, mendeteksi rabun jauh, rabun dekat, atau buta warna.
Baca Juga : Panduan Syarat Masuk STIN Jalur Afirmasi, Jangan Ketinggalan!
3. Tes Pendengaran
Menggunakan audiometri untuk menilai kemampuan mendengar dengan baik.
4. Pemeriksaan Laboratorium
Tes darah dan urine dilakukan untuk mendeteksi adanya penyakit tertentu, termasuk penggunaan narkoba.
5. Pemeriksaan Ortopedi
Mengevaluasi struktur tulang, kelainan fisik, dan gangguan mobilitas.
6. Tes Kesehatan Mental
Beberapa aspek psikologis juga diuji guna memastikan bahwa calon mahasiswa memiliki kondisi mental yang stabil dan siap menghadapi tekanan dalam dunia intelijen.
Baca Juga : Syarat Masuk STIN Jalur Reguler: Ini yang Harus Kamu Siapkan!
Program Premium Tes Sekolah Kedinasan 2025
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiSEKDIN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiSEKDIN Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELSEKDIN” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo.
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES19”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiSEKDIN karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025
- Ratusan Latsol Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025
- Puluhan paket Simulasi Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Mau berlatih Soal-soal Tes Sekolah Kedinasan (SEKDIN) 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal SEKDIN 2025 Sekarang juga!!
